Pemimpin Tak Harus Raja Atau Dewa

Pemimpin adalah orang yang unggul atau orang yang mempunyai kedudkan walau sebenernya arti setiap individu atau kelompok berbeda-beda memnentukan pemimpin mereka.yang jelas sebuah pemimpin adalah orang yang jadi kepala dalam suatu organisasi.Tapi banyak pemimpin yang salah setelah dia menjadi seorang pemimpin ada beberapa kesalahan yang akan kita bahas adalah  kekuasaan,banyak pemimpin yang salah mengartikan arti sebuah ke kuasaan dan cara memperoleh sebuah kekuasaan.Pada zaman dahulu serorang raja akan berusaha menaklukan kerajaan lain untuk memperluas kekuasaan para raja berfikir sebuah kekuasaan berati di takuti akan kekuatan pasukan perang mereka seolah olah sang raja berusaha menaklukan wilayah lain dengan rasa takut dan di paksa mengakui kedaulatan.

Menyebar kekuasaan dengan menggunakan perang pun pernah di rasakan oleh Negara Indonesia kita di jajah oleh Protugal,Spanyol,Belanda,Inggris dan jepang jadi banyak pemimpin yang menyebarkan rasa takut kepada sebuah kelompok atau wilayah agar mereka mengikuti apa yang di kehendaki pemimpin itu.kekuasaan selanjutnya adalah ke kuasaan di jaman modernisasi ini adalah kekuasaan dengan politik banyak pemimpin negara ini saling menjatuhkan nama citra masing masing lawan politik atau berlomba lomba bermain peran menjadi sebuah tokoh yang baik yang selalu suka menolong tapi padahal dia punya maksud dan tujuan

Tapi menurut saya pemimpin yang baik adalah pemimpin yang dapat memimpin diri sendir lalu keluarga wilyah dan terus kepada tingkatan yang lebih tinggi kebanyakan seorang individu yang berambisi menjadi seorang pemimpin akan berusaha memimpin sesuatu yang lebih tinggi tapi dia tidak memperhatikan hal kecil seperti diri sendiri dan keluarga.Saya juga mempunyai pendapat seorang pemimpin tak perlu bersikap menjadi pimpinan tapi seorang pemipin cukup jadi manusia yang lebih baik dari manusia lain jangan oernah mendewakan atau merajakan diri sendiri